Senin, 03 Desember 2012

Honda Jazz ”Real VIP Elegant”

Jakarta, KompasOtomotif – Ketika yang lain mengejar tampilan ekstrem dengan rombakan ”total jenderal”, Faisal justru tak ingin menjadi follower. Elegan, enak dipandang, dan bisa dipakai sehari-hari adalah tujuannya merombak Honda Jazz 2009. Jadilah penampilannya seperti sekarang, semakin mewah tanpa meninggalkan kesan hatchback paling laris di Indonesia itu.

Konsep yang diangkat adalah Real VIP Elegant, menaikkan kasta menjadi mobil premium dengan menambah pernik di berbagai sisi. ”Yang jelas harus bisa dipakai kerja atau nongkrong. Percuma ekstrem kalau ujung-ujungnya cuma jadi patung di garasi,” terang Faisal yang juga owner beberapa distro di Bandung.

BTX Concept menjadi rujukan untuk proses pengerjaannya. Jangan tertipu, karena berkat olahan rumah modifikasi yang beroperasi di Rancabolang-Margahayu, Bandung itu, Jazz lawas jadi seperti All-New Jazz 2011 berkat body conversion. Kap mesin, bemper, gril, lampu hingga bagian belakang sudah seperti varian baru.

Sukses dikonversi, permak dimulai dari pembuatan fender hingga bemper depan-belakang yang sudah ditambahi Daytime Running Light (DRL). Bagian belakang dilebarkan (wide body) hingga tampak semakin seksi. Atap dipotong, dan dipasang sunroof Webasto kanvas untuk memberikan kesan mewah.


Mesin tukar guling
Dari luar tampak mewah, apalagi di dalam. Reindy Riupassa, pemilik  BTX Concept kepada KompasOtomotif bilang bahwa nuansa luar-dalam dipilih warna putih karena mencerminkan sebuah warna elegan. ”Permainan lampu, desain, dan lapisan kulit, adalah perpaduan yang membuat pengendara merasa nyaman di dalam,” jelasnya.

Monitor disebar di berbagai penjuru. Satu di dashboard, tiga di deret jok belakang, dan tiga lagi di bagasi. Audio full entertainment, dengan sistem dts 5.1 audio, disandingkan xbox 360 untuk refreshing. Sistem audio ini juga bisa dipakai karaoke. Head unit Kenwood, sub woofer Pioneer 12 inci, power Monoblock dan 4ch, dipasang sebagai pemanja telinga.

Semakin ngeri, ketika KompasOtomotif tahu kalau mesinnya sudah ditukarguling dengan CR-V. Otomatis, semua bagian engine ini menyesuaikan seperti mounting, kabel-kabel, hingga girboks yang aslinya otomatik diganti manual. Tak dibiarkan standar, Reindy melakukan perbaikan untuk mendongkrak tenaga dengan menambahkan beberapa peranti seperti oil cooler Autobahn, fuel rail Skunk, intake Greedy, filter HKS, hingga radiator dan extra fan kustom.

Bobot sudah pasti berat dengan penambahan beban audio dan perangkat mesin baru. Agar seimbang, kaki-kaki diperkuat dengan air suspension Universal Air 4point. Pelek celong sangat merek Kranze ring 19 inci membuat penampilannya seidkit liar.

Tak sia-sia, kolaborasi Faisal dan Reindy menghasilkan enam tropi dalam Jazz Tuning Contest 2012 beberapa waktu lalu. Selain 1st runner up, hasil karya mereka menyabet gelar lain seperti Best In Car Entertainment, Best Rims, Best Under Carriage, Best Elegant Interior Design, hingga Best Elegant Overall. Congratz bro!

Knalpot Nasro buat Ninja 250

  • JAKARTA, KOMPAS.com - Buat pemilik Kawasaki Ninja 250R yang sudah bosan dengan knalpot standar pabrik, coba ganti sama bikinan Nastro. Produk ini terbuat dari bahan stainless steel dengan silencer dari bahan CNC Aluminium. Suara lebih bulat dan meningkatkan performa mesin.
    Penjual mengaku sudah diuji coba dengan dyno test dan diklaim performa meningkat, meski tidak disebutkan kenaikannya berapa. Tersedia dalam dua pilihan stainless dibandrol Rp 1,750 juta dan motif carbon Rp 2 juta. Tinggal pasang, plug and play.
  • Rp 1,75 juta - Rp 2 juta
  • data user:
  • Nama:
    Inti jaya Motor
  • Lokasi:
    Jl. Kebun Jeruk 5 No.260A, Jakarta Barat
  • HP/Phone:
    021-6012360 // 08129529693

Mitsubishi Evolution X 2011 Bergaya JDM


Bandung, KompasOtomotif - Jika sudah fanatik pada sebuah aliran, apapun dilakukan. Itulah yang  dijalanan Ananda terhadap Mitsubishi Evolution X keluaran 2011 miliknya. "Semua bodi kit dan aksesoris yang menempel, berasal dari Jepang dari berbagai semerek," jelas Nanda, begitu ia dipanggil. Ia memilih semua itu karena sangat menyukai aliran Japanese Domestic Market (JDM).
Serat Karbon
Agar tampilan sedan sport gerak semua roda(AWD) ini makin sangar, dipasangkan beberapa komponen balap yang dibuat serat karbon. Seperti kap mesin, bagian tengahnya agak meninggi untuk lubang sirkulasi angin. Kap bagasi juga diganti dari bahan dan merek yang sama, Varis.

Hal yang sama juga dilakukan untuk bemper depan-belakang dan side skirt. Untuk spoiler belakang, ditambahkan difuser yang berada di knalpot stereo. Sayap bawaan mobil diistirahatkan dan diganti dengan model yang lebih ekstrem, Voltex.
Karena komponen dari bahan tersebut terbatas, Nanda tidak kehilangan akal untuk mengubah tampilan seolah semua serat karbon. Caranya,  bagian bodi yang belum diganti, ditutupi dengan stiker corak karbon dan warna agak dof. Karena ditempel rapi, kesan stiker jadi hilang.
Indikator 
Setelah mempermak habis wajah, Nanda juga tak lupa meningkatkan performa. "Malu aja kalau mobil sudah terlihat modif tapi nggak bisa ngebut," tutur pemuda murah senyum tersebut. Untuk itu, ia mengganti beberapa komponen pendukung dari HKS untuk pipa turbo, filter udara, blow off, wastegate, injektor dan beberapa aksesoris lain. Proses penggantian dan pemilihan suku cadang dipercayakan kepada Bengkel SJM.
Untuk memantau kondisi mesin, di dasbor dipasang panel meter, antara lain indikator suhu oli mesin, temperatur air, tekanan bensin dan tekanan turbo. "Kerusakan bisa diantisipasi dengan cara begini. Juga dibas diketahui dengan mudah bila terjadi penurunan kinerja," jelasNanda.
Di interior juga dipasabg beberapa aksesori seperti tuas persnelling dan pedal. Hiburan juga diganti agar bisa mengimbangi suara knalpot yang cukup nge-bass. Untuk itu, penempatan perangkat audio, seperti subwoofer dan penguat suara (power amplifier), ditaruh di bagasi dengan rapi tampi mengorbang ruang untuk barang bawaan.